Kandungan Qur’an surah Ar-Rum (30): 41- 42 serta Perilaku yang mencerminkan pemahaman terhadap surah Ar-Rum ayat 41 – 42
Kandungan Qur’an surah Ar-Rum (30): 41- 42 serta Perilaku yang mencerminkan pemahaman terhadap surah Ar-Rum ayat 41 – 42
![]() |
Menjaga Lingkungan |
Membaca Qur’an surah AR-rum (30) 41 – 42
ظَهَرَ الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusi, supay Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).
قُلْ سِيرُوا فِي الْأَرْضِ فَانْظُرُوا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِينَ مِنْ قَبْلُ ۚ كَانَ أَكْثَرُهُمْ مُشْرِكِينَ
Katakanlah: "Adakanlah perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang terdahulu. Kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah)".
#Kandungan surah Ar-rum (30) ayat 41 – 42
Ayat 41 – allah.swt menciptakan alam semesta ini untuk manusia dan manusia diciptakan oleh allah sebagai khalifah (pemimpian) dibumi ini, namun manusia kadang yang membuat kerusakan tetapi ia tidak sadar.
Sebagai contoh : penebangan hutan yang tidak disertai penghijauan mengakibatkan tanah longsor, banjir, dan sebagainya. Membuang sampah di sembarang tempat berakibat datangnya penyakit. Sebagai khalifah, manusia memiliki tugas untuk memanfaatkan, mengelola dan memelihara alam semesta. Allah telah menciptakan alam semesta untuk kepentingan dan kesejahteraan semua makhluk-nya, khususnya manusia.
Ayat 42 – manusia diperintahkan mengadakan penelitan/memperhatikan tanda-tanda alam raya ini serta mengambil pelajaran dari umat terdahulu. Mereka ingkar kepada allah, akhirnya terkena adzab. Sebagai contoh : fir’aun, kerena kesimbingannya terhadap nabi musa a.s. ia ditenggelamkan allah di laut merah. Kita wajib menyakini bahwa kekuatan dan kepandaian manusia tidak berarti apa-apa di hadapan allah. Tetapi bila kita mau tunduk dan beribadah . insyaallah kita akan senantiasa dilindungi oleh allah swt.
Secara umum kendungan dari Q.S Ar-Rum (30) : 41 – 42 yakni :
Penegasan allah.swt bahwa berbagai kerusakan yang terjadi dimuka bumi merupakan akibat dari perbuatan manusia sendiri
Perintah agar umat manusia mempelajari kisah-kisah umat-umat terdahulu. Adanya berbagai bencana yang menimpa umat-umat terdahulu disebkan karena kemusyirikan mereka.
Artikel terkait lainnya : 8 Dosa besar terhadap orang lain dalam islam
#Perilaku yang mencerminkan pemahaman terhadap surah Ar-Rum ayat 41 – 42
Perilaku yang mencerminkan pemahaman terhadap surah Ar-rum ayt 41 -42 antara lain:
- Tidak berbuat kerusakan dimuka bumi
- Senatiasa menjaga alam semesta dengan sebaik-baiknya.
Daftar pustaka : Fitriana, Anisyah, S.SI, dkk. Modul Pendidikan Agama Islam Untuk SMK Kelas XI. Solo: CV Haka Mj
Nah, sekarang kamu sudah tahu bukan Kandungan Qur’an surah Ar-Rum (30): 41-42 serta Perilaku yang mencerminkan pemahaman terhadap surah Ar-Rum ayat 41 – 42
Dari syuib berkata “ hai kaumku , cukuplah takaran dan timbagan dengan adil, dan janganlah kamu merugikan menusia terhadap hak-hak mereka dan jangalah kamu membuat kejahatan di muka bumi dengan membuat kerusakan “(Q.S Hud (11): 85).
Allah swt. melarang umat manusia berbuat kerusakan di muka bumi karena dia telah mejadikan manusia sebagai khalifahnya. Larangnya berbuat kerusakan ini mencakup semua bidang. Sudah sewajibnya kita bertanggung jawab atas lingkungan sekitar kita.
Semoga artikel yang singkat ini dapat menambah pengetahuan anda dalam pemahaman kandungan al-qur’an, sampai jumpa lagi, bye.
Baca juga :
Terimakasih banyak 😊
BalasHapussama sama mbak
BalasHapusMakasih kak sangat membantu
BalasHapus